Mengalir setiap kali ku lelah
Membasahi harapan yang tak kunjung berbuah
Menemani keletihan hingga membuatku payah
Keringatku, mengalir seperti petuah
Membasahi ragaku yang mulai mengering
Kering keronta
Berharap bisa berteduh dari teriknya panas mentari
Keringat dan raga yang lelah
Di setiap jiwa-jiwa muram penuh harap dan doa
Mengepalkan tangan
Mengencangkan ikat pinggang
Di siang ini
Ragaku basah
Keringat dingin nan harapan mengadu, menjadi satu
Dalam alunan harapan
Esok
Keringatmu membahasahi sekujur tubuh yang semakin terasa lelah |
Tidak ada komentar:
Posting Komentar